Malam itu Nahen sedang merebahkan diri memandang langit-langit kamar sembari mendengar alunan musik dari handpohone warna biru miliknya.

Tiba-tiba musik pun berhenti dikarenakan ada telepon masuk dari seseorang.

“Dia minta ketemu? dimana?” tanya Nahen kepada seseorang di telepom tersebut.

“Gue jemput di halte depan rumah lo,” ucap Nahen.